Sulbar-Dalam rangka penutupan kegiatan pelatihan berbasis kompetensi yang di selenggarakan oleh UPTD.
SULBAR|Posbanten.com.
Dalam rangka penutupan kegiatan pelatihan berbasis kompetensi yang di selenggarakan oleh UPTD balai latihan kerja pada dinas tenaga kerja daerah provinsi Sulawesi Barat
Bekerja sama dengan balai besar pelatihan vokasi dan produktivitas BBPVP Makassar dan adapun pelatihan nya ada 4 paket Angkatan I APBN tahun 2023 yaitu Tekhnik pengelasan Swam – 3g.
Penjahitan pakaian dengan mesin, Computer operator assistant, dan junior Make-Up Artis(29/5/23)
“Ya,Adapun kegiatan ini di hadiri Oleh yang mewakili yaitu Balai Besar bapak H.Busriadi S.Pd,M.Si beliau mengatakan dengan terselenggaranya pelatihan dengan baik.
“Kita berharap dengan kompetensi serta skill yang mereka dapatkan bisa bermanfaat untuk dirinya sendiri dan daerah”,pungkas Atri.
“Selain itu juga di hadiri sekaligus di tutup langsung oleh Pengelola kegiatan dan pengelolaan anggaran oleh BBPVP Makassar dari kementerian ketenagakerjaan Indonesia yakni Kepala UPTD BLK Provinsi Sulawesi Barat.
H.Andi Farid Kusno, S.Sos, M.si mengatakan, selamat atas keterampilan yang sudah di dapat kan selama pelatihan dan kiranya menjadi modal untuk meraih kesempatan kerja.
Selain itu untuk desain PBK tahun anggaran 2024 sekiranya sudah ada penambahan jurusan baru selain yang sudah ada yakni penata rambut dan kulit, tata boga.
Keahlian produksi roti, servis hp dan Barista, adapun penutupan PBK angkatan I yang berjumlah 64 peserta yang berakhir di bulan mei akan di buka kembali PBK.
Untuk tahap II bulan Juli 2023 dengan pendaftaran secara online, ucap Kepala UPTD BLK Sulbar”, Sambung Atri pada Wartawan.
“Dan juga dihadiri oleh salah satu praktisi Sulbar yang merupakan narasumber di beberapa kegiatan yang di laksanakan provinsi dan kabupaten di setiap daerah yaitu saya sendiri ATRI FADLY, B,S.H dengan memberikan sepatah kata motivasi dalam sambutan ini untuk peserta pelatihan yakni
Jikalau ketemu sama orang yang baru, selalu jadi gelas yang kosong, jangan pernah merasa puas dengan ilmu yang dimiliki tapi teruslah menyerap ilmu dari siapa-pun itu.
Selain itu beliau juga menyampaikan bahwa jangan bekerja hanya untuk mencari materi tapi bekerja untuk bermanfaat orang lain.
Guna memberikan semangat kepada peserta pelatihan dan beliau berharap kegiatan ini harus di pertahankan demi mengurangi pengangguran karena kurangnya keterampilan”,Tutupnya.
(TaerudinS / posban1)